yaa walaupun aku datang terlambat tak apalah,, dari pada aku tak menampakkan batang hidungku di acara bahagiamu..
hmm tetap saja kau bersikap seperti itu..
kau tetap baik dan tak kaku padaku
kawan,, aku terkejut...
saat gurauan ku tentang kita,,
ternyata bukanlah gurauan...
saat ku katakan " mba,, liat tu mas nya ternyata dari dulu suka sama aku kynya, coz dy tau semua tentang ku,hehhe"
ternyata dengan berbisik kau katakan "aduh mba kenapa buka kartu"
hanya kau dan aku yang dengar ungkapanmu
tapi sungguh membuatku terpaku
jadi saat itu...saat kau mengatakan tentang itu padaku
itu realita?bukan sekedar gurauan yang biasa kau lontarkan pada ku?
mengapa tak kau katakan bahwa kau serius?
maaf, mungkin aku terlalu naif untuk memahami ungkapanmu
tau kah kau,,
beberapa saat setelah kau katakan tentang itu pada ku
aku memimpikan tentang kita
kau memang bukan orang yang ku harapkan
tapi kenapa kau muncul dimimpi ku dalam suasana pernikahan??
pernikahan siapa ini?!!
kawan,,andai aku tahu lebih awal
mungkin aku tak kan memberikan jawaban gurauan
mungkin akan ku tanya pada hati ku lebih dalam lagi
kan aku tanya pada Allah-ku tentang semua itu
tapi kenapa tak kau beri aku kesempatan?
tak layakkah aku kau perjuangkan?
huhff...
tak seharusnya aku marah padamu
karena semua ini sudah terlambat
kau telah bersamanya..
dy wanita baik
kau pantas mendapatkannya
ku hnya berharap kalian kan bahagia
sekali lagi maaf...
karena aku terlalu naif
Tidak ada komentar:
Posting Komentar